Buletindewata.com - Rezim Joko Widodo (Jokowi) segera tumbang dalam waktu dekat setelah masyarakat sudah tidak percaya penguasa akibat kebijakan menaikkan harga BBM.
Situasi global di mana posisi China yang lemah secara ekonomi berdampak kepada Rezim Jokowi yang selama ini didukung negara Negara Tirai Bambu.
“Rezim Jokowi pasti akan tumbang dalam waktu dekat. Jokowi akan jatuh karena dihantam krisis domestik dan tekanan depresi global,” kata Koordinator Kajian Politik Merah Putih Sutoyo Abadi kepada redaksi SuaraNasional, Kamis (8/9/2022).
Kata Sutoyo, situasi global di mana China sedang mengalami krisis ekonomi juga berdampak ke Rezim Jokowi.
“China sedang terjadi pelemahan ekonomi, uang yang dipinjam ke luar negeri harus ditarik kembali ( minimal pengutang harus membayar tepat waktu ). China paham Indonesia akan sempoyongan,” paparnya.
Kesuraman kekuasaan Jokowi yang berakibat tumbang, kata Sutoyo adanya kasus Ferdy Sambo.
“Akibat kasus Sambo, imbasnya rezim mengalami krisis kepercayaan serius dari dalam maupun luar tubuh institusi paling mematikan dalam sejarah Indonesia modern ini. Jokowi kini menghadapi prospek presidency yang gloomy. Ini terjadi setelah sebelumnya instrumen kekuasaan terkuatnya, yaitu Polri, saat ini runtuh berantakan,” tegasnya.
Sumber: suaranasional.com